Penyuluh Agama Islam Kemenag Medan Gelar Donor Darah dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

Medan (Humas) — Kementerian Agama Kota Medan sukses melaksanakan kegiatan donor darah dan pemeriksaan kesehatan di lingkungan kantor Kemenag Kota Medan. Kegiatan ini digagas oleh Penyuluh Agama Islam Kemenag Kota Medan bekerja sama dengan Unit Donor Darah (UDD) PMI Kota Medan, dan berlangsung di halaman Kantor Kemenag, Jumat (18/7/2025).

Acara diawali dengan senam pagi bersama yang diikuti oleh ASN Kemenag Kota Medan serta warga masyarakat yang telah mendaftarkan diri sebelumnya. Suasana tampak meriah dan penuh antusiasme dari para peserta yang hadir sejak pagi.

Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Kantor Kemenag Kota Medan, Dr. H. Impun Siregar, didampingi oleh Kasi Bimas Islam H. Ahmad Kamil Harahap, S.Ag., M.A., serta Kasi Zakat dan Wakaf H. Firdan Manaek, S.Ag., M.H. Ketiganya juga turut mendonorkan darahnya dalam kegiatan tersebut.

Dalam sambutannya, Dr. H. Impun Siregar menyambut baik terselenggaranya kegiatan donor darah ini dan mengapresiasi inisiatif para penyuluh agama. Ia berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan.

“Saya berharap kegiatan ini bisa menjadi agenda rutin, paling tidak setiap tiga bulan sekali. Donor darah bukan hanya bentuk kepedulian sosial, tapi juga bermanfaat bagi kesehatan pendonornya sendiri,” ujar Impun saat menerima plakat penghargaan dari PMI Kota Medan yang diserahkan oleh dr. Rahmad, perwakilan UDD PMI Kota Medan.

Sementara itu, salah satu penyuluh agama yang juga menjadi penggagas kegiatan, M. Iqbal, S.Ag., M.H., menjelaskan bahwa ide kegiatan ini sudah lama dirancang dan baru pertama kali dilaksanakan di lingkungan Kemenag Kota Medan. Ia didampingi oleh tim penyuluh lainnya seperti Syarifuddin Pasaribu, Wan Nurainun, Herian Sani, Mahmud Hasan Nasution, Lely Marni Chaniago, dan Naziah Masruroh Sagala.

“Kami ingin menegaskan bahwa peran penyuluh agama tidak hanya terbatas pada aspek keagamaan, tetapi juga aktif dalam kegiatan sosial kemasyarakatan yang bermanfaat langsung bagi masyarakat,” jelas Iqbal.

Berdasarkan pantauan di lapangan, kegiatan ini mendapat sambutan positif dari ASN maupun masyarakat umum. Sebanyak 27 kantong darah berhasil dikumpulkan dari para pendonor yang berpartisipasi. Selain itu, layanan pemeriksaan kesehatan juga dimanfaatkan secara maksimal oleh para peserta.

Salah seorang warga, Bang Amir, yang ikut mendonorkan darahnya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut.

“Kegiatan ini sangat menginspirasi dan memotivasi kita semua. Ini menunjukkan bahwa penyuluh agama punya peran luas, termasuk di bidang sosial. Semoga kegiatan ini terus berlanjut,” ujarnya.

Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan semakin banyak pihak yang terlibat dalam aksi kemanusiaan serupa di masa mendatang, sekaligus memperkuat sinergi antara ASN, penyuluh agama, dan masyarakat dalam membangun kepedulian sosial.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *