Medan (Humas) — Kepala Seksi Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam Kementerian Agama Kota Medan, H. Ahmad Faisal, M.HI, menggelar rapat koordinasi bersama seluruh pimpinan pondok pesantren se-Kota Medan dalam rangka persiapan peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2025. Rapat berlangsung di ruang kerja Kasi Pakis, Selasa (16/9/2025).
Dalam rapat tersebut, dibahas sejumlah hal penting terkait pelaksanaan HSN, khususnya mengenai waktu dan tempat penyelenggaraan acara. Rapat berlangsung dengan suasana penuh semangat dan kebersamaan, mencerminkan komitmen para pimpinan pesantren dalam menyukseskan Hari Santri.
Setelah melalui diskusi dan pertimbangan bersama, diputuskan bahwa peringatan Hari Santri Nasional Tahun 2025 tingkat Kota Medan akan dipusatkan di Pondok Pesantren Tahfiz Ibnu Aqil, yang berlokasi di Kecamatan Medan Labuhan.
H. Ahmad Faisal dalam arahannya menyampaikan bahwa peringatan Hari Santri merupakan momentum penting untuk meneguhkan peran santri dalam sejarah perjuangan bangsa dan kontribusinya dalam pembangunan nasional, khususnya di bidang keagamaan dan pendidikan.
“Harapannya, seluruh pondok pesantren bisa bersinergi untuk menyukseskan kegiatan ini sebagai bentuk penghormatan atas dedikasi para santri dalam menjaga nilai-nilai keislaman dan kebangsaan,” ujarnya.
Kegiatan peringatan HSN 2025 nantinya akan melibatkan berbagai elemen, mulai dari santri, ustaz, tokoh agama, hingga masyarakat umum.
Peringatan Hari Santri Nasional diperingati setiap tanggal 22 Oktober, sebagai bentuk pengakuan negara terhadap peran penting santri dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia.