By Humas 
Medan – Kepala Madrasah Aliyah Persiapan Negeri (MAPN) 4 Medan, Dr. Syarifuddin, S.Pd.I, M.A secara resmi meluncurkan buku terbarunya yang berjudul TIMEPAK: Membangun Peradaban (Budaya Madrasah Menuju Generasi Rabbani). Peluncuran buku ini menjadi momen penting bagi dunia pendidikan Islam, khususnya di lingkungan madrasah, karena menyuguhkan gagasan transformatif yang menyentuh akar pembentukan peradaban Islam melalui penguatan budaya madrasah.
Buku yang diterbitkan oleh UMSU Press ini merupakan hasil refleksi dan pengalaman panjang Dr. Syarifuddin dalam memimpin dan membina madrasah berbasis nilai-nilai keislaman. Dalam paparannya, beliau menjelaskan bahwa TIMEPAK adalah akronim dari nilai-nilai inti yang sangat penting dalam pendidikan Islam, yaitu: Taqwa, Ilmu, Mandiri, Etika, Peduli, Amanah, dan Komitmen.
“Buku ini bukan sekadar teori, tetapi lahir dari interaksi nyata di lapangan. TIMEPAK adalah upaya kolektif membentuk budaya madrasah yang tidak hanya melahirkan siswa cerdas secara akademik, tetapi juga tangguh secara spiritual dan berakhlak mulia,” ujar Dr. Syarifuddin.
Ia menekankan bahwa madrasah harus diposisikan tidak hanya sebagai lembaga pendidikan formal, namun juga sebagai agen peradaban yang strategis. Dengan pendekatan spiritual, intelektual, dan kultural, TIMEPAK diharapkan mampu menjadi acuan dalam mencetak generasi rabbani — generasi yang kuat iman, luas ilmunya, dan luhur akhlaknya.
Peluncuran buku ini juga mendapat sambutan positif dari Kepala Perpustakaan MAPN 4 Medan, Nurbudiman Rasyid, S.Pd. Dalam testimoninya, beliau menyampaikan bahwa buku TIMEPAK sangat layak dijadikan bahan bacaan utama di perpustakaan madrasah serta menjadi panduan budaya sekolah bagi siswa dan guru.
“Buku ini hadir di waktu yang tepat, ketika kita membutuhkan arah baru dalam membangun karakter siswa. TIMEPAK menawarkan pendekatan yang utuh dan menyentuh seluruh aspek kehidupan madrasah. Kami di perpustakaan akan menjadikan buku ini sebagai referensi utama dalam penguatan literasi karakter siswa,” ujar Nurbudiman.
Ia juga berharap agar siswa MAPN 4 Medan dapat menjadikan buku ini sebagai inspirasi dan pedoman hidup dalam mengembangkan potensi diri secara utuh. “Harapan kami, siswa tidak hanya membaca buku ini, tetapi menginternalisasi nilainya dalam kehidupan sehari-hari di madrasah maupun di rumah,” tambahnya.
Dengan diluncurkannya buku ini, diharapkan akan muncul gerakan budaya madrasah yang lebih kuat dan menyeluruh di seluruh Indonesia, dengan MAPN 4 Medan sebagai pelopor dalam membentuk ekosistem pendidikan yang tidak hanya cerdas, tetapi juga berkarakter dan beradab.