By Humas 
Medan (Humas) — Kepala Madrasah Aliyah Persiapan Negeri (MAPN) 4 Medan, Dr. Syarifuddin, S.Pd.I., M.A, secara resmi membuka kegiatan tahunan KOSEBA 2025 (Kompetisi Seni Bahasa) yang digelar pada 15–18 Oktober 2025 di MAPN 4 Medan. Acara ini diselenggarakan oleh Organisasi Siswa Intra Madrasah (OSIM) MAPN 4 Medan sebagai bentuk apresiasi dan ruang ekspresi bagi pelajar tingkat SMP/MTs sederajat se-Kota Medan dalam bidang seni dan bahasa.
Dalam sambutannya, Dr. Syarifuddin menyampaikan rasa bangga dan apresiasi mendalam terhadap panitia pelaksana serta seluruh peserta yang telah menunjukkan antusiasme luar biasa. Ia menekankan pentingnya penguasaan bahasa sebagai bekal generasi muda dalam menghadapi tantangan global sekaligus menjaga identitas budaya dan agama.
“KOSEBA bukan sekadar ajang perlombaan, melainkan wadah strategis dalam membentuk generasi muda yang berkarakter, percaya diri, dan mampu bersaing di tingkat lebih tinggi melalui kemampuan berbahasa dan seni. Saya bangga karena MAPN 4 Medan bisa menjadi tuan rumah kegiatan yang begitu inspiratif ini,” ujar beliau di hadapan para peserta dan tamu undangan.
KOSEBA mengusung konsep kompetisi tiga bahasa, yaitu Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Bahasa Arab, yang masing-masing memiliki cabang lomba tersendiri. Secara keseluruhan, terdapat tujuh cabang lomba yang dipertandingkan, yaitu: Pidato Bahasa Indonesia dan Musikalisasi Puisi yang menonjolkan kekuatan retorika dan penghayatan karya sastra dalam Bahasa Indonesia.Story Telling dan Speech dalam Bahasa Inggris yang menilai kefasihan, kreativitas, dan kemampuan menyampaikan ide secara efektif di hadapan audiens. Arabic Song, Khitobah, dan Syahril Qur’an sebagai bentuk apresiasi terhadap Bahasa Arab melalui seni menyanyi, berpidato religius, dan pertunjukan naratif yang mengangkat nilai-nilai Al-Qur’an.
Seluruh peserta merupakan siswa-siswi terbaik dari berbagai SMP dan MTs sederajat di Kota Medan yang telah melalui proses seleksi di sekolah masing-masing. Kegiatan ini bukan hanya menjadi ajang persaingan, tetapi juga sarana silaturahmi antar pelajar dan wadah untuk membentuk karakter positif melalui seni dan budaya.
Lebih lanjut, Dr. Syarifuddin menyampaikan harapan agar KOSEBA dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan dengan dukungan penuh dari pihak madrasah, orang tua, serta instansi pendidikan lainnya. Ia berharap KOSEBA bisa menjadi program unggulan MAPN 4 Medan yang tidak hanya mengharumkan nama madrasah, tetapi juga menjadi contoh bagi sekolah dan madrasah lain dalam mengembangkan kegiatan ekstrakurikuler yang bermakna.
“Kami ingin KOSEBA menjadi bagian dari pembangunan karakter siswa yang holistik—menggabungkan kecerdasan intelektual, emosional, dan spiritual. Ini adalah investasi jangka panjang bagi kemajuan pendidikan di Kota Medan,” pungkasnya.
Acara pembukaan dimeriahkan oleh penampilan tarian dari OSIM MAPN 4 Medan. KOSEBA 2025 akan berlangsung selama empat hari penuh, diisi dengan berbagai perlombaan dan kegiatan pendukung lainnya yang dirancang untuk menginspirasi dan memperkaya wawasan peserta.
Dengan semangat kolaboratif dan kompetitif yang ditunjukkan para siswa, KOSEBA 2025 diyakini akan menjadi tonggak penting dalam menghidupkan kembali semangat berkarya, berbahasa, dan mencintai seni di kalangan pelajar Kota Medan.