Medan (Humas) — Kepala madrasah, Dr. Syarifuddin, S.Pd.I, MA, resmi menyandang gelar doktor dalam bidang Pendidikan Islam setelah mengikuti prosesi wisuda pascasarjana di Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) pada Rabu (21/5/2025). Gelar tersebut diraih usai berhasil mempertahankan disertasi ilmiah berjudul “Implementasi Budaya Madrasah dalam Pembentukan Karakter Siswa (Best Practice Tiga Puluh Menit Berdampak/Timepak) di Madrasah Aliyah Persiapan Negeri 4 Medan.”
Disertasi tersebut mengangkat konsep inovatif dan aplikatif Timepak, yaitu program pembiasaan selama 30 menit setiap hari yang dirancang untuk memperkuat karakter siswa melalui penanaman nilai-nilai religius, disiplin, dan tanggung jawab. Model ini telah diimplementasikan secara konsisten di MAPN 4 Medan dan menunjukkan hasil yang signifikan dalam peningkatan sikap serta prestasi akademik maupun non-akademik siswa.
Saat ditemui usai wisuda, Dr. Syarifuddin menyampaikan rasa syukur dan haru atas capaian ini. “Alhamdulillah, gelar ini saya persembahkan untuk seluruh keluarga besar MAPN 4 Medan. Semoga ini menjadi titik awal semakin berkembangnya budaya akademik dan karakter di madrasah kita. Disertasi ini bukan akhir, tapi awal dari tanggung jawab ilmiah dan moral untuk terus membawa perubahan positif di dunia pendidikan Islam,” tuturnya.
Perjalanan akademik beliau yang tidak mudah di sela-sela tugas berat sebagai kepala madrasah menjadi bukti dedikasi luar biasa terhadap dunia pendidikan. Dalam proses penyusunan disertasi, beliau melakukan observasi mendalam, wawancara, dan pengujian implementasi program Timepak di lingkungan madrasah, yang hasilnya kini menjadi model praktik baik (best practice) pembinaan karakter siswa yang dapat direplikasi oleh madrasah lain di seluruh Indonesia.
Gelar doktor yang diraih Dr. Syarifuddin menjadi capaian monumental tidak hanya secara pribadi, tetapi juga bagi institusi MAPN 4 Medan. Seluruh guru dan tenaga kependidikan menyampaikan ucapan selamat dan harapan agar ilmu dan pengalaman yang beliau peroleh selama menempuh studi doktoral dapat terus membawa transformasi nyata. Mereka meyakini bahwa dengan kepemimpinan yang berlandaskan ilmu, integritas, dan visi pendidikan karakter, MAPN 4 Medan akan terus melangkah maju menjadi madrasah unggulan yang mencetak generasi cerdas dan berakhlak mulia.
“Ini adalah kebanggaan bersama. Kami semua merasa sangat terinspirasi oleh semangat Bapak Kepala Madrasah. Semoga beliau terus diberi kekuatan dalam memimpin dan membawa madrasah ini menuju prestasi yang lebih gemilang,” ujar H. Syukril Jamil Harahap Wakil Kepala Bidang Sarpras MAPN 4 Medan.
Dengan diwisudanya Dr. Syarifuddin, MAPN 4 Medan kini mencatatkan diri sebagai salah satu madrasah aliyah di Sumatera Utara yang dipimpin oleh seorang doktor. Hal ini menjadi modal strategis dalam membangun budaya akademik, meningkatkan mutu pendidikan, dan menjawab tantangan zaman melalui pendekatan yang berbasis pada riset dan inovasi pendidikan Islam.
Syarifuddin tidak lupa mengucapkan terimakasih kepada istri tercinta, yang telah memotivasinya dalam meraih gelar doktor baik dikala suka maupun duka,orangtua tercinta yang terus memberikan do’a-do’a nya demi kesuksesan anaknya, anak anak tercinta, para dewan guru staf dan pegawai MAPN 4 Medan, ucapnya.
Semoga gelar doktor ini menjadi cahaya perubahan yang tidak hanya menyinari MAPN 4 Medan, tetapi juga menjadi inspirasi bagi lembaga pendidikan lainnya dalam mengembangkan potensi generasi muda Indonesia.