By Humas 
Medan (Humas). Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara (USU) melaksanakan pengabdian masyarakat dengan tema “Edukasi Gizi dalam Implementasi Program Nasional Makan Bergizi Gratis sebagai Upaya Percepatan Penurunan Stunting pada Anak Sekolah Dasar” di MIN 6 Kota Medan, Rabu (20/8/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan tentang pentingnya gizi seimbang dalam mencegah stunting pada anak-anak.
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) merupakan salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas gizi anak-anak di Indonesia. Dengan edukasi gizi yang tepat, anak-anak dapat memahami pentingnya makanan bergizi dan bagaimana memilih makanan yang seimbang untuk kesehatan mereka.
Kepala Madrasah MIN 6 Kota Medan, Isna Fitriyani Harahap S.Pd.I.,MM, mengucapkan terima kasih atas kunjungan dari Tim Pengabdian Masyarakat dari Fakultas Kesehatan Masyarakat USU untuk melakukan pengabdian masyarakat di madrasah mereka.
“Kami sangat berterima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan oleh Fakultas Kesehatan Masyarakat USU dalam meningkatkan kualitas gizi anak-anak di MIN 6 Kota Medan,” ujarnya.
Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Madrasah dan dimulai pada pukul 08.00 WIB. Kegiatan di mulai dengan melakukan pemeriksaan kesehatan gratis kepada para siswa dan beberapa guru. Selanjutnya di lanjutkan dengan penyampaian materi tentang makanan yang bergizi. Siswa terlihat sangat semangat dan antusias dalam mengikuti kegiatan ini, hal ini terlihat dari beberapa siswa yang memberikan dan menjawab pertanyaan dari pemateri.
Isna juga berharap pengabdian masyarakat ini dapat memberikan dampak positif bagi anak-anak di MIN 6 Kota Medan dengan meningkatkan kesadaran dan pengetahuan mereka tentang pentingnya gizi seimbang.
“Kami berharap pengabdian masyarakat ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif serta manfaat yang signifikan bagi anak-anak, terutama dalam meningkatkan kualitas kesehatan. Dengan demikian, anak-anak dapat tumbuh sehat dan berkembang dengan baik, serta memiliki kemampuan belajar yang optimal” tambahnya.