By Humas 
Medan (Humas) Kelompok Kerja Guru (KKG) Pendidikan Agama Katolik Tingkat Dasar Kecamatan Medan Maimun, Medan Tuntungan, Medan Helvetia, Medan Petisah, Medan Selayang, dan Medan Sunggal mengadakan pertemuan di SDN 065013 Medan, Kec. Medan Selayang, Jumat (12/9). Kegiatan KKG dihadiri oleh guru-guru Agama Katolik di sekolah swasta dan sekolah negerai di wilayah tersebut.
Pada pertemuan KKG ini, para guru Pendidikan Agama Katolik membahas Rancangan Pembelajaran Mendalam (RPM). Narasumber pada pertemuan ini adalah Fransiscus Xaverius Andika Marihot Siboro, S.Fil. Tujuan dari pembahasan ini ialah sebagai pembelajaran dan diskusi bersama dengan para guru Pendidikan Agama Katolik untuk membuat rancangan dan modul pembelajaran mendalam.
RPMdigunakan sebagai pendekatan yang berfokus pada pengembangan pemahaman, kompetensi, dan aplikasi ilmu secara kritis serta bermakna bagi peserta didik, bukan hanya sekadar pengetahuan faktual. Pendekatan ini menekankan proses belajar yang berkesadaran, bermakna, dan menggembirakan melalui kegiatan pembelajaran yang melibatkan olah hati, pikir, rasa, dan raga. Komponen utama dari rancangan pembelajaran mendalam ialah identifikasi kompetensi, desain pembelajaran yang berpusat pada murid, pengalaman belajar yang aktif, dan asesmen yang holistik.
Turut hadir dalam kegiatan ini Pengawas Tingkat Dasar Dra. Sarmin Sihombing, M.Pd. Ia sangat mengapresiasi kemajuan pembuatan RPM di wilayah binaannya. “Pembahasan kita tentang pendekatan deep learning hari ini sudah sangat baik, sebagaimana kita dengar dan kita diskusikan. Akan tetapi, kita belum selesai praktik pembuatan RPM. Maka dari itu, di pertemuan berikutnya, kita coba belajar bersama membuat RPM dan dibantu oleh Pak Andika yang selama ini menjadi narasumber kita tentang pembelajaran mendalam”, himbaunya.
Kepala Sekolah SDN 065013 Medan, Kec. Medan Selayang, Alexius Karo-Karo, S.Pd., turut hadir dalam pertemuan KKG ini. “Saya harap KKG Agama Katolik dapat melakukan pendekatan dengan para murid di mana pun bertugas, baik di sekolah negeri maupun di sekolah swasta. Guru yang baik Adalah guru yang disiplin dan benar-benar menerapkan kedisplinan, kreatif dalam mengajar dan melakukan pendekatan mendalam. Guru yang baik tidak langsung menghukum murid yang salah, melainkan mendekati dan berdiskusi dengan murid”, ujarnya.