Medan (Humas) – Semarak dan antusiasme mewarnai acara penutupan Kompetisi Seni Bahasa (KOSEBA) 2025 yang digelar di Madrasah Aliyah Program Khusus Negeri (MAPN) 4 Medan, Sabtu (18/10). Kegiatan tahunan ini resmi ditutup oleh Kepala MAPN 4 Medan, Dr. Syarifuddin, S.Pd.I., MA, di hadapan seluruh peserta, guru pendamping, dewan juri, serta siswa MAPN 4 Medan yang memadati area utama sekolah.
Dalam sambutannya, Dr. Syarifuddin menyampaikan apresiasi tinggi atas kerja keras panitia, antusiasme peserta, dan semangat kolaborasi seluruh pihak yang terlibat.
“KOSEBA bukan sekadar ajang perlombaan, tetapi juga ruang ekspresi, kreativitas, dan penguatan karakter melalui bahasa dan seni. Kami sangat bangga atas antusiasme yang luar biasa tahun ini dan berharap KOSEBA dapat terus menjadi event tahunan yang ditunggu-tunggu oleh sekolah-sekolah di Medan dan sekitarnya,” tuturnya.
Momentum penutupan ini juga menjadi ajang penyerahan hadiah kepada para pemenang dari enam cabang lomba. Dalam lomba pidato, juara pertama diraih oleh M. Ezri Kurniawan dari MTs Al Fatin, disusul oleh Mutammimah Fara dari MTs Darul Huda di posisi kedua, dan Ainazzahra Larasati dari SMP Swasta Ad Durrah di posisi ketiga. Untuk kategori musikalisasi puisi, MTs Babul Ulum sukses meraih juara pertama, diikuti oleh SMP Al Washliyah 30 dan SMP 45 Medan sebagai juara kedua dan ketiga.
Kategori khitobah dimenangkan oleh Shafa Salsabila Tandana dari SMP Swasta Ad Durrah, dengan Intan Auliya dari MTs Darul Huda sebagai juara dua, dan Elvina Salsa Bayta dari MTs Darul Ulum di posisi ketiga. Di cabang syarhil Qur’an, MTs Darul Ulum berhasil keluar sebagai juara pertama, diikuti oleh MTs Darul Huda dan MTs Al Fauzi.
Kategori Arabic Song dimenangkan oleh duet Syafa Nurfadilah dan Syifa Nurfadilah dari tuan rumah MTsPN 4 Medan, sementara Alina Nazwa dari MTs Al Fauzi meraih juara dua dan Afiqah Syahira dari MTs Babul Ulum berada di posisi ketiga. Untuk lomba story telling, Syifa Khairati dari SMPN 25 Medan tampil gemilang sebagai juara pertama, diikuti oleh Zivanna Ayu Ardini dari MTs Ar Rahman dan Meta Wati Marpaung dari SMPN 45 Medan.
Sementara itu, di cabang speech berbahasa Inggris, Alkhaira Nurhafizah dari MTs Al Fauzi meraih posisi pertama, diikuti oleh Adzan Hilmi Arkan Siregar dari SMPS Islam Plus Al Fatih dan Feby Theresia Pakpahan dari SMPN 45 Medan sebagai juara dua dan tiga.
Suasana haru dan bangga begitu terasa saat para pemenang menerima trofi, piagam penghargaan, dan hadiah dari panitia. Sorak sorai dukungan dari rekan-rekan mereka menambah kemeriahan penutupan KOSEBA 2025 yang juga dimeriahkan dengan penampilan seni dari siswa MAPN 4 Medan.

Dalam kesempatan yang sama, Dr. Syarifuddin, S.Pd.I, MA menyampaikan pesan dan harapan khusus kepada seluruh peserta lomba, baik yang berhasil meraih juara maupun yang belum mendapatkan kesempatan.
“Bagi para pemenang, teruslah rendah hati dan jadikan kemenangan ini sebagai motivasi untuk belajar lebih giat dan berkarya lebih luas. Dan bagi yang belum menang, jangan berkecil hati. Kalian telah menunjukkan keberanian, semangat, dan kemampuan luar biasa. Kegagalan hari ini bukan akhir, tetapi bagian dari proses menuju keberhasilan di masa depan,” ungkapnya penuh semangat.
Di akhir acara, beliau juga berharap agar KOSEBA ke depan dapat berkembang lebih besar dan inklusif.
“Kami berharap KOSEBA tahun depan bisa diikuti oleh lebih banyak sekolah dan madrasah, bahkan menjangkau tingkat regional. Semoga KOSEBA terus tumbuh sebagai sarana mencetak generasi muda yang mencintai bahasa, menjunjung nilai budaya, dan menginspirasi lewat karya,” pungkasnya.
KOSEBA 2025 telah berakhir, namun semangatnya terus menyala di hati para peserta. Sampai jumpa di KOSEBA 2026—lebih besar, lebih kreatif, dan lebih bersinar!