By Humas 
Medan (Humas) Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Medan sukses menggelar gladi bersih Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) selama dua hari, Selasa dan Rabu (19-20 Agustus 2025). Kegiatan yang berlangsung lancar ini diikuti oleh 45 siswa kelas VIII dan terbagi dalam dua sesi setiap harinya.
Sesi pertama dimulai pukul 07.30 WIB hingga 09.40 WIB, diikuti oleh 23 siswa. Sementara itu, sesi kedua dimulai pukul 10.40 WIB hingga 12.50 WIB dengan 22 siswa sebagai pesertanya. Hari pertama gladi bersih ANBK difokuskan pada pengujian kemampuan literasi dan survei karakter. Sementara pada hari kedua, siswa menghadapi soal numerasi dan survei lingkungan belajar.
Wakil Kepala Madrasah bidang Akademik, Dra. Irma Deliati, M.Pd., menjelaskan tujuan utama dari pelaksanaan ANBK ini adalah untuk mengukur kemampuan dasar siswa dalam hal literasi dan numerasi. Irma menambahkan, selain literasi dan numerasi, siswa juga akan menjawab pertanyaan pada Survei Karakter dan Survei Lingkungan Belajar. “Hal ini penting untuk mengetahui kebiasaan yang mencerminkan karakter siswa, seperti integritas, etika kerja, dan gotong royong.” Ujar Irma.
Salah satu peserta, Aqila Putri Siregar dari kelas VIII-D, mengaku antusias mengikuti gladi bersih ini. “Soal-soal yang diberikan semuanya berbentuk literasi dan kami harus membaca dengan teliti. Tapi secara keseluruhan bisa saya jawab soal-soal tersebut,” tutur Aqila.
Salah satu operator ANBK Rafif Ansyari Siregar, S.T., mengungkapkan secara keseluruhan siswa tidak mengalami kendala dalam mengikuti Gladi bersih ANBK ini. “Salah satu tujuan gladi ini adalah untuk memastikan semua komputer berfungsi dengan baik, menguji kestabilan jaringan internet dan listrik serta mengidentifikasi kendala pada sistem atau aplikasi ANBK.” Ujar Rafif.
Meskipun sempat terkendala jaringan internet di awal pelaksanaan, secara keseluruhan gladi bersih ANBK di MTsN 1 Medan berjalan dengan lancar dan kondusif. Hal ini menjadi persiapan penting bagi siswa dan madrasah dalam menghadapi pelaksanaan ANBK yang sesungguhnya.