Medan (Humas) – Suasana Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-58 Kota Medan menjadi lebih istimewa Selain ajang tilawah Al-Qur’an, stand Kementerian Agama (Kemenag) Kota Medan pada Kamis malam (24/4/2025) menjadi saksi pernikahan pasangan Jaya Pratama dan Tasya Rivani Putri yang berlangsung khidmat dan penuh haru.
Yang membuat momen ini kian berkesan, Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, turut hadir dan menjadi saksi pernikahan. Prosesi juga dihadiri langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Medan, Dr. H. Impun Siregar, MA.
Dalam nasihatnya kepada kedua mempelai, Wali Kota Medan berpesan agar rumah tangga yang baru dibina menjadi keluarga sakinah, mawaddah, warahmah.
“Yang terpenting ialah selalu hidup rukun, saling memaklumi antara suami dan istri, dan saling menyayangi,” ujar Rico Waas usai ijab qabul.
Ia juga menekankan pentingnya niat yang lurus dalam membangun bahtera rumah tangga. Menurutnya, momen sakral yang terjadi di tengah pelaksanaan MTQ menjadi pengingat sepanjang hidup bagi pasangan pengantin.
“Suami dan istri adalah dua orang yang berbeda di kehidupan sebelumnya. Namun setelah menikah, keduanya harus satu pemikiran. Suami adalah nakhoda dalam kapal besar pernikahan ini,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Kota Medan, Impun Siregar menyampaikan bahwa pelaksanaan akad nikah di stand Kemenag merupakan bagian dari program pelayanan langsung kepada masyarakat yang hadir di MTQ, sekaligus menjadi bentuk syiar Islam yang humanis dan menyentuh kehidupan nyata.
“Kami ingin menjadikan MTQ sebagai ruang edukasi dan pelayanan. Bukan hanya memperindah bacaan Al-Qur’an, tapi juga menghadirkan nilai-nilai Islam dalam praktik kehidupan sehari-hari, termasuk dalam membangun keluarga,” ujar Impun Siregar.
Ia berharap kegiatan ini bisa menjadi inspirasi bahwa pernikahan bisa dilakukan dengan sederhana namun penuh makna, serta tetap menjunjung tinggi syariat dan nilai-nilai kebersamaan dalam masyarakat.
Pernikahan di tengah keramaian MTQ ini menjadi perhatian banyak pengunjung, sekaligus menghadirkan suasana hangat dan religius di lokasi. Stand Kemenag Kota Medan sendiri selama MTQ ke-58 aktif memberikan berbagai layanan keagamaan, konsultasi, hingga edukasi seputar kehidupan beragama.