By Humas 
Medan (Humas). Setiap siswa yang baru saja tamat dari madrasahnya, tentu memiliki keinginan untuk melanjutkan kuliah di universitas terbaik yang diinginkannya, tidak hanya di dalam negeri setiap siswa juga mempunyai keinginan agar dapat kuliah di luar negeri, selain mendapatkan ilmu yang bermanfaat, tentunya kuliah di luar negeri semakin menambah pengalaman hidup yang berarti untuk masa depan yang cerah.
Inilah yang dimimpikan Almeyra Musyaqeena Lubis Alumni MAN 2 Model Medan yang baru saja tamat tahun 2025 yang pernah duduk di kelas XII F5 B, dia lulus melanjutkan kuliah di Jepang Universitas Ritsumeikan Asian Pacific Studies Jurusan Hubungan Internasional, tidak hanya itu, al-Meyra mendapatkan beasiswa full 100% untuk kuliah di Jepang selama 4 tahun.
Almeyra lahir di Medan 03 Mei 2007, saat ini berdomisili di Jl. Beringin Raya, Komplek Beringin Residence, Helvetia, Medan, dia merupakan anak pertama dari dua bersaudara dari kedua orangtua Hasanduddin Lubis dan Emenda Ginting. Almeyra memberikan kebanggaan kepada kedua orangtuanya sekaligus MAN 2 Model Medan yang merupakan almamater resminya dalam menuntut ilmu dan menjembatani kelulusannya di Jepang.
Almeyra mulai tertarik untuk kuliah di Jepang sejak mengikuti pertukaran pelajar di Amerika selama 10 bulan pada tahun 2023-2024 lalu dan dia merasakan secara langsung benefit dari sistem edukasi di negara maju, dari situ, dia mulai tertarik untuk memperluas ilmu di negara negara maju lainnya, dan pilihannya jatuh pada Jepang. Ketertarikan Almeyra untuk kuliah di Jepang, karena memiliki system perkuliahan yang baik yaitu mewajibkan siswa/i internasional untuk ikut program pembelajaran bahasa jepang bersamaan dengan pembelajaran kuliah agar mudah berinteraksi dengan orang local, Sekitar 50% mahasiswa adalah internasional dari lebih dari 90 negara, dosen juga berasal dari berbagai negara, banyak kegiatan lintas budaya, seminar internasional, dan proyek kolaboratif, dan ada program “Multicultural Weeks” setiap minggu, dimana satu negara diwakili dan merayakan budaya mereka dengan makanan, tarian, dan pertunjukan.
Ketika disambut Kepala MAN 2 Model Medan di kantornya pada Selasa, 10 Juni 2025 Almeyra bersyukur kepada Allah swt atas nikmat pendidikan luar negeri yang didapatkannya dan tidak lupa pula mengucapkan terima kasi kepada MAN 2 Model Medan yang telah mendukung dan selalu mensuportnya dalam meraih cita-cita dan harapannya.
“Saya berharap, dengan mendapatkan kesempatan untuk belajar di negara maju saya masih dapat juga mempertahankan warisan tradisonal Indonesia, saya bisa berkontribusi untuk menerapkan nilai yang sama pada Indonesia dengan nilai-nilai budaya, saya juga berharap kedepannya semakin banyak orang-orang tertarik untuk kuliah di luar negeri, terlebih adik adik di Man 2 Model Medan. Kesempatan selalu ada jika kita tidak berhenti berusaha, selalu ada jalan untuk bisa menempuh ilmu sejauh jauhnya, di zaman yang serba canggih ini kita bisa akses informasi- informasi beasiswa dengan mudah dan cepat,” ucap Almeyra.
Almeyra melanjutkan setelah menyelesaikan S1, saya bisa menjembatani hubungan antar negara, untuk berpartisipasi aktif dalam komunitas dan program program yang berhubungan dengan perkembangan antar negara negara (seperti UNDP) maupun di program-program lainnya yang berkontribusi dalam membangun kesejahteraan negara negara, terutama yang terkena dampak konflik.
Kepala MAN 2 Model Medan Wuri Tamtama Abdi, S.PdI, M.Pd saat menyambut Almeyra di kantornya mengucapkan selamat kepadanya, perjuangan Almeyra dalam melanjutkan kuliah di Jepang merupakan perjuangan yang sangat langka yang diraih oleh siswi madrasah, ini merupakan jalan pembuka bagi siswa-siswi MAN 2 yang lain agar menuntut ilmu tidak hanya dalam wilayah negeri saja namun dapat melanjutkan kuliah sampai ke luar negeri.
“Sebagai Kepala MAN 2 Model Medan saya sangat bangga memiliki siswi yang cerdas secara akademik seperti Almeyra, tidak hanya cerdas Almeyra juga memiliki akhlak dan karakter yang sangat baik, maka wajar Allah swt memberikannya kelulusan di Jepang, saya berharap ke depannya lebih banyak lagi dari siswa-siswi MAN 2 yang memiliki kesempatan untuk kuliah tidak hanya dalam negeri melainkan luar negeri juga,” kata Wuri.